top of page
  • Writer's pictureRedaksi Ipedia

Dewi Winarti, Disabilitas Netra yang Tak Menyerah Kejar Mimpi

Updated: Aug 6, 2023

Dewi Winarti, sosok baik yang pantang menyerah dengan kondisinya yang disabilitas netra. Seperti apa perjuangannya untuk mengejar mimpi-mimpi yang ia miliki? Simak artikel berikut yuk, Sahabat Ipedia!


tuna-netra-bukan-tuna-mimpi

Halo Sahabat Ipedia!


Sosok Baik kali ini adalah sosok istimewa yang berani keluar dari zona nyaman dan membuktikan kalau seorang disabilitas netra juga bisa mewujudkan mimpinya. Sosok istimewa itu ialah Dewi Winarti atau akrab dipanggil Kak Dewi.


Saat ini Ia berdomisili di Depok, Jawa Barat. Selain seorang pebisnis, Ia juga memiliki hobi masak, formulator, dan color matching addict.


Aktif Mengedukasi sebagai Duta Ibu Inklusif

Sebagai Duta Ibu Inklusif, Kak Dewi memberikan edukasi tentang kategori disabilitas netra berdasarkan tingkat keparahannya. Kalau selama ini kita sering membayangkan disabilitas netra identik dengan orang yang tidak bisa melihat total, jalannya memakai tongkat, memakai kacamata hitam, meraba-raba, dan lain sebagainya. Rupanya tidak selalu demikian.


Ada dua jenis disabilitas netra, ungkap Kak Dewi. Pertama, disabilitas netra total yang benar-benar tidak bisa melihat (total blind). Kedua, disabilitas netra yang masih memiliki sisa penglihatan (low vision), seperti yang Ia alami.


Menerima Keadaan & Mencintai Diri Sendiri

Kak Dewi tidak mengalami disabilitas netra sejak lahir. Saat remaja, Ia sakit demam lalu diberikan obat yang rupanya tidak cocok untuk tubuhnya dan akhirnya menyerang sistem imunnya.


Penglihatannya memang tidak langsung bertambah buruk. Namun, selama masa sekolah Ia mengalami rasa tidak nyaman terutama di bagian mata. Saat memasuki usia kerja, sakitnya kambuh lagi dan akhirnya dioperasi.


Sayangnya, operasinya gagal dan berangsur-angsur membuat penglihatannya bertambah buruk. Saat itulah Ia menyadari kalau hidupnya tidak bisa sama seperti dulu.



“Terima dulu keadaan kita seperti apa. Belajar untuk mencintai diri sendiri. Kemudian dari situ baru kita bisa pindah ke step berikutnya. Apa sih yang ingin aku capai dalam hidup? Punya tujuan hidup dulu, lalu terus berproses, dan jangan mudah menyerah.”

Lalu, bagaimanakah cerita Kak Dewi membangun bisnisnya hingga produknya bisa diekspor ke Eropa?

Apa saja tantangan Kak Dewi sebagai disabilitas netra dalam menjalankan bisnisnya?


Yuk, saksikan tayangan lengkapnya hanya di program This Is Me: Tuna Netra, bukan Tuna Mimpi bersama host kesayangan kita, Fajrina Addien:



25 views0 comments

コメント


bottom of page